Evaluasi Kebijakan Sistem Zonasi Dalam Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di SMPN Kabupaten Tanah Datar
Abstrak
Penelitian ini mengenai penerimaan peserta didik baru (PPDB) di SMPN Kabupaten Tanah Datar dengan menggunakan sistem zonasi. Adapun tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagaimanakah penerapannya, serta faktor pendukung dan penghambat dalam PPDB dengan menggunakan sistem zonasi di SMPN Kabupaten Tanah Datar. penelitian ini memakai metode kualitatif dengan jenis fenomenologi. Instrumen penelitian ini ialah peneliti sendiri serta ditambah dengan buku catatan, alat perekam, dokumen lainnya sebagai pendukungnya. Sumber data didapatkan dari kepsek, guru, wali murid serta siswa/wi di 7 SMPN Kabupaten Tanah Datar. Data dikumpulkan melalui teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. validasi data menggunakan metode triangluasi lalu dianalisis dengan memakai model Miles dan Hubermen yang terdiri dari pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan inferensi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dalam implementasi kebijakan sistem zonasi dalam penerimaan peserta didik baru (PPDB) di SMPN Kabupaten Tanah Datar selama 3 tahun ini, terdapat beberapa permasalahan yang ditemui dilapangan seperti pemetaan zona oleh pemda yang belum akurat, kuota yang ditetapkan belum sesuai dengan kebutuhan sekolah, regulasi yang belum tegas sehingga masih adanya sekolah yang melanggar ketentuan zonasi dalam PPDB, masih kurangnya sosialisasi kepada masyarakat serta motivasi dan prestasi belajar siswa/wi menurun. Kesimpulan dalam penelitian ini ialah pemerintah sebagai pemangku kepentingan didalam pendidikan perlu melakukan evaluasi terutama dalam kebijakan pendidikan guna untuk menilai serta mengukur apakah sistem zonasi dalam PPDB ini sudah terlaksana dengan baik atau belum, apa saja yang perlu diperbaiki dan dibenahi serta dapat memberikan masukan-masukan agar kebijakan sistem zonasi dalam PPDB ini lebih baik lagi kedepannya.
##plugins.generic.usageStats.downloads##
Referensi
Andina, E. 2017. Sistem Zonasi dan Dampak Psikososial Bagi Peserta Didik. Majalah Info Singkat Bidang Kesejahteraan Sosial Puslit Badan Keahlian DPR, IX(14), 9–12.
Aqib Ardiansyah, D. H. K. 2019. Evaluasi Program Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Sistem Zonasi Di Kabupaten Brebes Menggunakan Model CIIP 2. 9(2), 186–195.
Ardhi, M. 2015. Evaluasi Manajemen Penerimaan Peserta Didik Baru Sistem Real Time Online Dinas Pendidikan Kota Yogyakarta. Jurnal Penelitian Ilmu Pendidikan 8(1), 80–94.
Ari, F. 2020. Transformasi Sistem Penerimaan Peserta Didik Baru. Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Arikunto, S. 2014. (Dasar-dasar Evaluasi Pembelajaran). Jakarta: PT. Bumi Aksara.
Arwildayanto, Dr. Arifin Suking, W. T. S. 2018. (Analisis Kebijakan Pemerintah). Bandung: Cendikia Press.
Azhar, M., & Satriawan, D. A. 2018. Implementasi Kebijakan Energi Baru dan Energi Terbarukan Dalam Rangka Ketahanan Energi Nasional. Administrative Law and Governance Journal, 1(4), 398–412. https://doi.org/10.14710/alj.v1i4.398-412
Dian Purwanti, dkk 2019. (Evektifitas Kebijakan Penerimaan Peserta Didik Sistem Zonasi Bagi Siswa Rawan Melanjutkan Pendidikan) https://jurnal.unigal.ac.id/index.php/dinamika/article/view/1737.
Desi Wulandari, A. H. 2018. Pengaruh Penerimaan Peserta Didik Baru Melalui Sistem Zonasi Terhadap Prestasi Belajar Siswa. 1–15.
Fattah, N. 2013. (Analisis Kebijakan Pendidikan). Bandung: Remaja Rosda Karya.
Grafika, T. R. 2007. (Undang-undang Sisdiknas 2003). Jakarta: Sinar Grafika.
Hajaroh, M., Studi, P. 2018. Teori, P., Evaluasi, P., & Kebijakan, E. (Metode , Nilai dan Menilai , Penggunaan). Foundasia, IX(1), 27–42.
Halimah, N. 2020. Evaluasi Kebijakan Sistem Zonasi Penerimaan Peserta Didik Baru di SMP Negeri Tangerang Selatan (Study Kasus SMPN 03 dan SMPN 17 Tangerang Selatan).
I Gusti Putu Darya. 2020. Evaluasi Implementasi Sistem Penerimaan Peserta Didik baru (PPDB) di Kota Balikpapan. Jurnal Penelitian Pendidikan (JPP) Universitas Pendidikan Indonesia 20(1), 32–41
Lengkana, A. S., & Sofa, N. S. N. 2017. Kebijakan Pendidikan Jasmani dalam Pendidikan. Jurnal Olahraga, 3(1), 1–12. https://doi.org/10.37742/jo.v3i1.67
Miles, H. 1992. (Qualitative Data Analysis). Jakarta: Unversitas Indonesia Press.
Mutiarin, D. 2017. Evaluasi Penerapan Siap PPDB Online Dalam Meningkatkan Mutu Layanan Pendidikan. Jurnal Penelitian Pers dan Komunikasi Pembangunan 21(2), 83–99.
Prasetyo Hidayat, Sulton Djasmi, S., & FKIP. 2013. Evaluasi Penjamin Mutu Pendidikan di SMP 1 Negeri Abung Barat Lampung Utara. Jurnal FKIP Unila/16951
Surya. 2015. (Teori Pendidikan). Bandung: Cendikia Press.
##submission.copyrightStatement##
##submission.license.cc.by-sa4.footer##Jurnal allows anyone to compose, correct, and do derivative works, even for commercial purposes, as long as they credit for the original work. This license is the freest. It is recommended for maximum distribution and use of licensed material.
The submitted paper is assumed not to contain any proprietary materials that are not protected by patent rights or patent applications; The responsibility for technical content and protection of proprietary materials rests with the authors and their organizations and not the responsibility of journal or its editorial staff. The primary (first/appropriate) author is responsible for ensuring that the article has been viewed and approved by all other authors. The author's responsibility is to obtain all necessary copyright waivers to use any copyrighted material in the manuscript before submission.
Jurnal Pendidikan, Sains dan Teknologi allows the author(s) to hold the copyright without restrictions and allow the author(s) to retain publishing rights without restrictions. Jurnal Pendidikan, Sains dan Teknologi CC-BY-SA or an equivalent license as the optimal license for the publication, distribution, use, and reuse of scholarly work. Jurnal Pendidikan, Sains dan Teknologi allows the author(s) to hold the copyright without restrictions and allow the author(s) to retain publishing rights without restrictions. Jurnal Pendidikan, Sains dan Teknologi CC-BY-SA or an equivalent license as the optimal license for the publication, distribution, use, and reuse of scholarly work.
In developing strategy and setting priorities Jurnal Pendidikan, Sains dan Teknologi recognize that free access is better than priced access, libre access is better than free access, and libre under CC-BY-SA or the equivalent is better than libre under more restrictive open licenses. We should achieve what we can when we can. We should not delay achieving free in order to achieve libre, and we should not stop with free when we can achieve libre.
Jurnal Pendidikan, Sains dan Teknologi is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
You are free to:
- Share a copy and redistribute the material in any medium or format
- Adapt a remix, transform, and build upon the material for any purpose, even commercially.
- The licensor cannot revoke these freedoms as long as you follow the license terms.